10 Angka Sial dalam Togel yang Harus Dihindari Menurut Kepercayaan!

Togel Online

datatogel888.com – Dalam dunia togel, angka bukan hanya sekadar simbol matematika, tetapi juga sering dikaitkan dengan keberuntungan dan kesialan. Banyak pemain togel percaya bahwa ada angka tertentu yang membawa sial dan sebaiknya dihindari saat memasang taruhan. Kepercayaan ini berasal dari berbagai budaya, mitologi, dan pengalaman pribadi para pemain.

Meskipun tidak ada bukti ilmiah bahwa angka tertentu benar-benar membawa sial, kepercayaan terhadap angka sial dalam togel masih kuat di berbagai negara. Jika Anda seorang pemain togel yang ingin meningkatkan peluang menang, sebaiknya Anda mengetahui angka-angka yang dianggap sial menurut berbagai kepercayaan.

Berikut adalah 10 angka sial dalam togel yang dipercaya harus dihindari, berdasarkan berbagai sumber mitologi, numerologi, dan kepercayaan lokal.

Angka 4 – Simbol Kematian dalam Budaya Tionghoa

Dalam budaya Tionghoa, angka 4 dianggap sebagai angka sial karena dalam bahasa Mandarin dan beberapa dialek Tiongkok, angka 4 (四, sì) memiliki pelafalan yang mirip dengan kata kematian (死, sǐ). Karena itu, angka ini sering dihindari dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam perjudian dan togel.

Di beberapa negara seperti Tiongkok, Hong Kong, dan Taiwan, banyak gedung tidak memiliki lantai ke-4 karena angka ini dianggap membawa nasib buruk. Pemain togel dari komunitas Tionghoa biasanya menghindari angka 4 agar tidak mengalami kekalahan.

Angka 13 – Angka Kutukan di Dunia Barat

Angka 13 memiliki reputasi sebagai angka sial di banyak negara Barat. Ini berasal dari kepercayaan kuno bahwa angka ini dikaitkan dengan nasib buruk, kesialan, dan tragedi.

Beberapa alasan mengapa angka 13 dianggap sial:

  1. Perjamuan Terakhir Yesus: Yudas, yang mengkhianati Yesus, adalah tamu ke-13 dalam perjamuan terakhir.
  2. Kecelakaan dan Bencana: Banyak kecelakaan atau kejadian buruk yang terkait dengan angka 13.
  3. Hotel dan Penerbangan: Banyak hotel dan maskapai penerbangan menghindari angka 13 dalam nomor kamar atau kursi mereka.

Karena itu, pemain togel yang percaya dengan kepercayaan Barat biasanya menghindari angka 13 saat bertaruh.

Angka 17 – Simbol Kematian di Italia

Di Italia, angka 17 dianggap sial karena dalam angka Romawi, 17 ditulis sebagai XVII. Jika huruf-hurufnya diacak, bisa membentuk kata VIXI dalam bahasa Latin, yang berarti “aku telah hidup”, atau dengan kata lain, “aku telah mati”.

Kepercayaan ini membuat banyak orang Italia menghindari angka 17 dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk saat bermain togel.

Angka 9 – Simbol Kesialan dalam Budaya Jepang

Di Jepang, angka 9 dianggap sebagai angka sial karena pelafalannya (九, kyū) terdengar mirip dengan kata “kesakitan” atau “penderitaan” (苦, ku).

Banyak orang Jepang yang menghindari angka 9 dalam kehidupan sehari-hari, termasuk saat membeli tiket lotre atau bermain togel. Oleh karena itu, angka ini sering dianggap membawa nasib buruk.

Angka 666 – Angka Setan dalam Kepercayaan Kristen

Angka 666 sering dikaitkan dengan kepercayaan Kristen sebagai angka iblis atau setan. Dalam kitab Wahyu di Alkitab, 666 disebut sebagai “angka binatang” yang mewakili kekuatan jahat.

Karena kaitannya dengan sesuatu yang negatif, banyak pemain togel yang menghindari kombinasi angka 666 karena dianggap akan membawa nasib buruk.

Togel Online

Baca Juga:

Dari Lotre Kuno ke Togel Online: Perjalanan Panjang Permainan Angka

Togel di Berbagai Negara: Perbedaan Aturan dan Jenis Permainan

Angka 39 – Angka Terlarang di Afghanistan

Di Afghanistan, angka 39 dianggap sebagai angka sial karena memiliki hubungan dengan perdagangan manusia dan prostitusi. Banyak warga Afghanistan menolak menggunakan angka ini dalam kehidupan mereka.

Karena stigma negatif ini, pemain togel yang memiliki latar belakang dari negara-negara Timur Tengah biasanya menghindari angka 39 dalam taruhan mereka.

Angka 26 – Simbol Kematian dan Bencana

Beberapa numerolog percaya bahwa angka 26 sering dikaitkan dengan bencana dan tragedi besar. Beberapa contoh kejadian buruk yang terjadi pada tanggal 26:

  1. Tsunami di Samudra Hindia (26 Desember 2004)
  2. Gempa bumi Gujarat, India (26 Januari 2001)
  3. Gempa bumi di Nepal (26 April 2015)

Karena itu, beberapa pemain togel percaya bahwa angka 26 membawa nasib buruk dan menghindarinya dalam taruhan.

Angka 53 – Kesialan dalam Primbon Jawa

Dalam kepercayaan Primbon Jawa, angka 53 sering dikaitkan dengan kesialan, kemunduran, dan kerugian. Banyak orang Jawa yang memiliki kepercayaan spiritual cenderung menghindari angka ini dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk perjudian.

Angka 0 – Awal yang Kosong dan Kehampaan

Dalam beberapa kepercayaan numerologi, angka 0 dianggap sebagai simbol kehampaan dan kekosongan. Beberapa pemain togel merasa bahwa memasang angka 0 dalam kombinasi taruhan mereka dapat mengakibatkan kegagalan atau ketidakberuntungan.

Angka 8 – Angka yang Bisa Bermakna Ganda

Meskipun dalam budaya Tionghoa angka 8 dianggap sebagai angka keberuntungan, dalam beberapa tradisi lain, angka ini justru bisa bermakna sial.

Dalam numerologi tertentu, angka 8 dianggap sebagai simbol ketidakseimbangan dan kehilangan. Pemain togel yang percaya pada numerologi mungkin menghindari angka ini karena takut mengalami kerugian besar.

Apakah Angka Sial dalam Togel Benar-benar Berpengaruh?

Meskipun banyak kepercayaan yang mengaitkan angka tertentu dengan nasib buruk, penting untuk diingat bahwa togel tetaplah permainan peluang. Tidak ada angka yang secara ilmiah terbukti membawa kesialan atau keberuntungan mutlak.

Namun, bagi beberapa pemain, kepercayaan terhadap angka sial bisa mempengaruhi psikologi mereka saat bermain. Jika Anda merasa lebih nyaman menghindari angka-angka di atas, itu bisa menjadi strategi pribadi yang membuat Anda lebih percaya diri dalam memasang taruhan.

Pada akhirnya, apakah Anda percaya pada angka sial atau tidak, yang terpenting adalah bermain dengan bijak, mengelola taruhan dengan baik, dan tidak terlalu bergantung pada mitos.